Perjalanan hidup seseorang tentu tidak dapat diramalkan tetapi dapat terjadi saat ada kesempatan untuk hidup di luar negeri alias di negara orang. Hal yang terpikirkan adalah bagaimana cara hidup hemat disana baik anda seorang calon mahasiswa atau bahkan seorang traveler yang bekerja sebagai seorang nomad untuk melanjutkan pekerjaannya walau masih dalam zona mobile liburan seperti ini. Banyak sekali anak muda kreatif dan milenial telah lintas batas negara seperti ini berbagai kesempatan maka muncul lah hubungan lurus dengan uang yang dimiliki setiap bulannya dan harus cukup dengan penghematan ketat di segala lini.
Memang tidak semuanya mampu untuk hidup senang di negara orang, rata-rata mahasiswa atau traveler punya persediaan uang yang sangat terbatas bahkan harus ditelisik cukup setiap waktu yang akan dijalani nanti. Tidak perlu banyak tetapi masih dapat untuk simpan sedikit sebagai serap di waktu tertentu dengan kebutuhan dana ini untuk digunakan sebaik-baiknya. Saya ingin sharing pengalaman untuk hal ini semua walaupun saya aplikasikan di traveler secara backpacker pada waktu tersebut tetapi menurut saya sangat cocok juga untuk diterapkan bagi anda seorang mahasiswa yang akan hidup di negara orang beberapa tahun ke depan. Semoga dapat memberikan jawaban apa yang harus anda lakukan di waktu tersebut dengan jumlah uang yang sangat terbatas dan aktifitas tetap stabil dilakukan tidak terkendala sama sekali.
1. STREET FOOD SEBAGAI SOLUSI MAKAN TETAP ENAK.
Seorang traveler pastinya harus ada konsumsi makanan yang sehat dan pastinya masih terjangkau di kantong. Sangat membantu sekali saat berkunjung ke negara orang masih dapat menikmati hidangan yang masih terjangkau dan pastinya cocok dengan lidah. Menurut saya bagi anda seorang mahasiswa yang masih baru sampai di negara orang untuk memulai kehidupan baru street food ini dapat menjadi alternatif terbaik untuk tetap dapat berhemat dari segi makanan, tetapi tidak harus berkelanjutan cara ini dapat dilakukan beberapa hari saja agar cash-flow anda masih tetap terjaga dengan baik.
2. MASAK SENDIRI SEBELUM BERAKTIFITAS SETIAP HARI.
Saat saya traveler saya mencari tempat penginapanan yang menyediakan pantry untuk memasak. Masak disini tidak seperti di Indonesia tetapi untuk sarapan atau bahkan makan malam. Untuk berhemat cara ini saya tetap lakukan karena budget traveling saat itu sangat terbatas dan saya harus mengambil solusi seperti ini. Cukup ampuh karena saya selalu mencari lokasi pasar tradisional penduduk lokal, sebelum pulang ke penginapan saya selalu singgah kesana untuk membeli beberapa kebutuhan makan yang harus saya persiapkan keesokan harinya sebelum melanjutkan perjalanan. Manfaat seperti ini juga dapat anda aplikasikan bagi seorang mahasiswa yang telah memiliki perlengkapan dapur sehingga uang yang tersedia masih dapat dimanfaatkan ke hal yang lebih produktif lagi. Karena hidup anda tidak seminggu di negara orang tetapi beberapa tahun ke depan. Jadi, bijaksana untuk membelanjakannya agar over budget tidak terjadi saat berada di sana.
3. KUNJUNGI ZONA DISKONAN SAAT TOKO SUDAH MULAI TUTUP.
Tidak itu saja, saya tidak kehilangan akal lagi untuk tetap survive di negara orang saat traveling pada waktu itu. Ada beberapa toko atau supermarket yang menerapkan pada makanan yang mereka buat siang hari akan berlaku harga setengahnya atau diskon 50% di jelang toko akan tutup. Pada waktu itu saya mendapatkan beberapa jenis makanan termasuk aneka roti yang masih dapat dinikmati keesokan harinya. Chef di toko atau supermarket tersebut menjelaskan bahwa masa expire makanan ini selama 3 hari. Jadi, menurut saya keesokan harinya masih layak untuk dikonsumsi dan bahkan rasanya masih tetap lezat tidak ada perubahan sama sekali. Cocok juga bagi anda seorang mahasiswa yang akan melanjutkan sekolah di negara orang untuk dapat menerapkan cara saya ini, sangat ampuh bahkan membantu cash flow yang terbatas saat berada di negara orang.
4. SHARING COST SAAT HIDUP DI NEGARA ORANG.
Tidak ada cara lain untuk melakukan sharing cost dengan rekan sesama backpacker saat melakukan perjalanan traveling. Saya melakukan patungan untuk segala hal tidak hanya tempat penginapan melainkan makanan dan minuman. Sangat ampuh sekali untuk berhemat bahkan dengan bahan yang dibeli di pasar tradisional bisa membuat beberapa menu untuk teman yang ikut sehingga biaya hidup menjadi lebih murah. Hal ini sangat terasa saat berada di Singapore dimana biaya hidup sangat mahal, saya sharing cost untuk tempat penginapan, berbeda lagi di negara Vietnam saya sharing cost untuk makanan dan tempat penginapan sehingga penghematan dapat saya ciptakan sampai dengan 60% dari total biaya hidup yang siap saya dapatkan sehingga uang tersimpan dengan baik dan dapat digunakan ke hal yang produktif lainnya. Jadi harus memberikan solusi saat budget tidak terlalu banyak melakukan cara ini untuk bisa bertahan saat backpacker diterapkan.
5. BERKUNJUNG SAAT LOW SESSION DI NEGARA TUJUAN.
Tidak habis solusi untuk berhemat saya melakukan berkunjung saat low session saat semua traveler telah melakukan semua perjalanan saat waktu tertentu maka saya melakukan perjalanan setelah itu. Cara ini cukup memberikan solusi untuk berhemat di negara tujuan karena biaya pembelian tiket pesawat dan tempat penginapan telah memberikan nilai harga turun harga hampir 40%. Memang, perjalanan ke luar negeri tidak selalu harus pada waktu peak session dimana kebutuhan elemen traveling sangat tinggi sehingga harga sudah tentu pasti akan naik seperti libur anak sekolah, cuti bersama, liburan akhir tahun, hingga libur besar keagamaan. Menghindari zona ini sangat penting untuk diketahui karena semua elemen pendukung traveling sangat tinggi akiatnya harga sudah tentu pasti merangkak naik. Sabar sejenak untuk menunggu, setelah traveler lain yang berduit banyak melakukan perjalanan baru saya akan melakukan traveling.
6. MEMBELI TIKET PESAWAT JAUH-JAUH HARI.
Saat sekarang ini pembelian tiket pesawat sudah dapat dilakukan satu tahun sebelumnya. Pembelian secara aplikasi tentu memudahkan karena smartphone sekarang sudah mudah sekali mengunduh aplikasi pembelian di android atau IoS. Jadi, selalu pantau harganya bahkan ada sesi waktu tertentu aplikasi dari provider memberikan potongan harga seperti voucher hingga anniversary dari pihak mereka seperti contoh Garuda Indonesia, Citilink atau langsung ke webste airline LCC populer lainnya Air Asia, JetStar, Fly Scoot, dll. Smart dan cerdas harus dilakukan karena uang yang terbatas harus diselamatkan pos yang sangat besar pengeluarannya sehingga rencana dapat terlaksana dengan baik. Sangat banyak pengalaman yang sharing cara ini sehingga anda sebagai traveler sudah memulai strategi ini untuk diterapkan sehingga pesona liburan hemat dapat terlaksana dengan baik. Hal ini juga berlaku pada pembelian penginapan terbaik sesuai dengan buget nanti.
7. MENGHINDARI TOUR AGENCY SAAT TRAVELING NANTI.
Jika seorang backpacker sudah tentu pasti akan menhindari tour agency untuk membantu perjalanan nanti lebih baik. Saya memilih cara ini karena sudah tentu pasti akan hemat cukup besar. Jika anda memilih agency sudah tentu pasti harus mengeluarkan biaya ekstra untuk membantu anda untuk melakukan perjalanan liburan nanti. Paket perjalanan yang disediakan oleh tour agency pastinya akan menyediakan tiket PP hingga semua akomodasi mengisi semua liburan nanti. Saya menghindari ini, karena sudah banyak sekali pengalaman dari rekan lainnya melakukan perjalanan ke negara tujuan tertentu dan adopsi hemat yang telah dilakukan oleh mereka.
8. KUNJUNGI PAMERAN TRAVELING ATAU TRAVELING FESTIVAL SETIAP TAHUN.
Cara lain untuk berhemat adalah mengunjungi pameran traveling yang sudah marak saat traveling sudah menggeliat kembali. Banyak provider yang membuka stan di sana bahkan airline populer juga berperan serta untuk memberikan promo saat itu. Sangat berharga sekali momen ini bagi seorang traveler dimana airline yang berada di pameran ini berani memberikan potongan harga untuk tiket pesawat di kelas tertentu bahkan diskon pembelian dapat mencapai 50% dengan syarat ketentuan. Pesona liburan seperti ini sudah pasti menggoda apalagi tiket pesawat yang sangat penting untuk diperhatikan harus masuk dalam zona budget backpacker nanti. Jangan lewatkan poin ini karena sudah tentu pasti banyak sekali elemen lainnya juga memberikan potongan harga seperti perbankan hingga hotel juga memberikan potongan harga. Selalu telisik setiap stan yang ada disana kapan waktu potongan ini berlangsung.
9. MENGHINDARI NEGARA YANG MENERAPKAN VISA MASUK UNTUK BERKUNJUNG.
Saat uang tidak cukup untuk liburan hindari negara yang menerapkan visa masuk saat berkunjung. Selalu cek informasi negara mana yang membebaskan pemegang paspor hijau Indonesia saat masuk nanti. Sudah tentu pasti negara ASEAN saat sekarang ini tidak perlu visa masuk sebagai solusi terbaik untuk hemat. Dampaknya tentu uang anda tetap berhemat tidak perlu menyediakan budget untuk visa dan cukup paspor hijau Indonesia berlaku saja sudah cukup untuk memulai perjalanan nanti. Selalu cek informasi ini di situs resmi Kemenlu Indonesia.
10. MANFAATKAN WIFI GRATIS SAAT KONEKSI INTERNET.
Sudah banyak sekali hemat yang dapat dirasakan saat traveling nanti yaitu menggunakan wifi gratis di negara tujuan. Anda harus teliti dimana saja wifi gratis dapat digunakan sehingga anda tidak perlu membeli SIM card negara tujuan, cukup dengan wifi sudah dapat dapat terhubung dan komunikasi dengan kerabat di Indonesia. Jangan membuang uang yang tidak perlu untuk membeli kartu lokal karena ada aspek teknologi ini dapat dimanfaatkan untuk tetap terhubung dengan media sosial populer yang sering anda gunakan. Poin ini juga berguna untuk rekan mahasiswa yang ada di negara tujuan untuk menuntut ilmu karena fasilitas ini sudah tentu pasti ada di lingkungan universitas.
Baca juga:
1. Bagaimana Tips Cara Melakukan Perjalanan Jauh Pesawat Udara Lama Waktu Tempuh Diatas 10 Jam
2. Tips Bagaimana Cara Mudah Untuk Hemat Uang Belanja Keluarga
Komentar
Posting Komentar
Yuk, sharing komentar