Bisnis-rumah-makan-warteg telah menjadi salah satu cara terbaik memulai usaha saat anda ingin berkiprah langsung di konsep UKM. Sangat akrab sebagai tempat untuk mengisi perut hampir tersebar di kota besar dengan menu yang sangat terjangkau harganya. Misalkan saja saat makan siang pasti banyak sekali pembeli yang antri dengan susunan makanan di etalase seakan memanggil mereka untuk segera menyantapnya.
Seakan bisnis yang tidak akan pernah mati ini terus berkembang dan berinovasi dengan kualitas bahan yang dipilih dan menggunakan bumbu yang segar membuat masakan menjadi nikmat. Apabila anda berencana untuk membuka bisnis-rumah-makan-warteg nanti maka artikel ini dapat membuka cakrawala anda apa yang harus diperhatikan sebelum bisnis yang anda idamkan ini terwujud dalam waktu dekat.
LATAR BELAKANG BISNIS RUMAH MAKAN WARTEG.
Mungkin anda ingin mengetahui apa yang melatar-belakangi anda ingin membuka bisnis ini sehingga memberanikan diri untuk segera di wujudkan di tahun ini. Setiap orang banyak pemikiran tetapi yang lebih banyak adalah anda mempunyai keahlian memasak dan mengenal seluk beluk kuliner yang akan dibuat. Pentingnya tempat makan untuk mengisi energi kembali saat beaktifitas terutama di siang dan malam hari pastinya yang sangat dekat dengan keramaian adalah rumah makan bertema warteg.
Jika anda mempunyai latar belakang pandai memasak dengan mewujudkan beberapa menu yang paling digemari oleh masyarakat golongan menengah ini maka anda dapat mencoba buka bisnis ini. Tentu saja tempat makan tidak akan pernah sepi termasuk menu pokok yang harus terpenuhi setiap hari pastinya tempat makan akan menjadi tempat paling utama untuk memenuhi semua kebutuhan pokok.
Ada latar belakang lain, anda bekerjasama dengan rekan yang pandai memasak dan anda menyediakan modalnya. Untuk hasil nanti akan sharing profit. Apapun itu tergantung dari bagaimana anda menyikapinya, yang penting anda berbisnis ini untuk mencari kebarokahan dan membantu masyarakat menemukan tempat makan enak dan harga terjangkau. Jadi luruskan niat untuk mendapatkan rezeki yang halal dan tempat makan seperti salah satu rekomendasinya.
PERHITUNGAN USAHA TERMASUK MODAL AWAL.
Untuk memulai bisnis-rumah-makan-warteg ini harus mengetahui perhitungan usaha termasuk modal yang akan dipersiapkan dan saat bisnis ini sudah berjalan. Tentu ada sedikit studi kelayakan bisnis yang harus diketahui oleh seorang investor seperti anda. Mendirikan usaha memang tidak harus terburu-buru ada aspek yang menyertai bisnis ini berjalan termasuk anda harus mempersiapkan tempat, karyawan yang akan bekerja, jarak pasar tradisional, hingga pembelian semua bahan dapur yang akan digunakan untuk membuat menu keseharian. Jadi, harus berhati-hati jika salah tentu akan menyusahkan anda untuk berproses jangan sampai rugi tidak tertutup semua operasional yang akan anda belanjakan dibandingkan dengan pendapatan.
1. Modal Awal
Sewa tempat per tahun ukuran 15x10 : Rp 30.000.000
(untuk harga disesuaikan di lokasi mana akan anda pilih, setiap tempat atau daerah akan berbeda harga sewanya.
Peralatan masak, display, dan kursi: Rp 20.000.000
Biaya lain-lain*: Rp 7.000.000
Total: Rp 57.000.000
*(biaya lain-lain bisa saja pengecatan hingga membangun infrastruktur bisnis nanti)
2. Biaya Operasional Bulanan.
Usaha bisnis ini tentu ada biaya operasional bulanan yang akan anda bayarkan untuk menunjang rumah makan nanti. Modal awal yang sudah mendekati Rp 60juta ini tentu infrastruktur awal bisnis, dan anda lengkapi dengan semua pernak-pernik yang akan dibeli. Untuk aktifitas keseharian sudah tentu pasti yang berhubungan dengan bumbu dan bahan-bahan segar untuk membuat menu, harus dekat dari pasar tradisional agar biaya transportasi tidak terlalu mahal untuk mobilisasi.
Biaya Operasional bulanan: Rp 10.000.000
(gaji karyawan, listrik, gas, dll)
Biaya bahan makanan: Rp 30.000.000
(per hari sekitar Rp 1jt)
Lain-lain per bulan: Rp 5.000.000
(transportasi, biaya mungkin terjadi saat operasional)
Total: Rp 45.000.000
Rincian biaya ini tentu asumsi dan perkiraan, tergantung dari berapa luas sewa tempat dan berapa banyak pula menu yang akan anda siapkan. Kemungkinan biaya ini sangat standar dan pastinya dapat anda hemat setiap bulannya, terutama harga bahan pokok untuk memasak tentu tidak selalu stabil. Anda mampu kombinasi atau meracik menu dengan bumbu lebih efisien agar pendapatan yang diperoleh nanti dapat maksimal dan efektif.
BREAK EVEN POINT (Kembali Modal).
Jika dilihat dari angka diatas sangat besar tetapi keuntungan per bulan cukup menjanjikan. Anda akan perkirakan saja yang akan makan di tempat rumah-makan-warteg nanti sekitar 60 orang dengan satu kali bayar untuk satu porsi makanan sekitar Rp 30.000 (menu lengkap) maka anda akan mendapatkan per bulan sekitar: Rp 54.000.000
Jika dilihat dari biaya operasional yang terbayar setiap bulannya maka akan mendapatkan keuntungan bersih per bulan:
Pendapatan kotor (-) Biaya operasional: Rp 54.000.000 (-) Rp 45.000.000 = Rp 9.000.000
Keuntungan yang didapat cukup reasonable dan masih cukup banyak. Nah untuk melihat kapan kembali modal jika keuntungan bersih ini di dapat:
BEP = Modal awal (:) Pendapatan bersih = Rp 57.000.000 (:) Rp 9.000.000 = 6,3
Jika dilihat dari angka balik modal sudah impas di bulan ke TUJUH. Jadi kelayakan bisnis ini dari segi angka masih menguntungkan. Memang modal yang dikeluarkan cukup banyak tetapi dari segi pendapatan sudah menyamai dengan karyawan kantoran.
Note: untuk biaya penyusutan tidak saya masukan dalam perhitungan, agar mudah dipahami oleh rekan lainnya.
TIPS BISNIS RUMAH MAKAN WARTEG.
Setelah anda mengetahui berapa angka-angka yang mungkin terjadi saat anda memulai bisnis ini maka ada beberapa tips yang harus anda kenali saat sudah mulai nanti. Poin ini tentu akan mempengaruhi perputaran ekonomi yaitu uang yang akan tercipta:
1. Teliti Lokasi Terbaik Bisnis Warteg.
Sangat penting yang harus yang anda ketahui yaitu lokasi bisnis ini terbaik dekat dari jalan utama hingga dekat dengan pangsa pasar.Lokasi terbaik ini akan mempengaruhi keramaian, walaupun ini secara teori dan rejeki memang dari Allah SWT tetapi setidaknya usaha ini dapat anda lakukan. Semakin strategis tentu akan berdampak pada harga, dan pastikan sesuai dengan kemampuan.
Sebelum memilih tentu saja harus ada pertimbangan ramainya lokasi terutama aktifitas masyarakat sekitar apakah perumahan, perkantoran, hingga sekolahan. Tidak hanya itu saja untuk akses ke jalan utama harus sangat dekat supaya mobilisasi konsumen masuk lebih cepat untuk memulai aktifitas rumah makan di pagi hari.
Walaupun nanti anda menerapkan konsep konvesnsional ataupun sedikit lebih trendi kekinian tidak akan menjadi permasalahan asalkan target pasar dan harga tidak membebani bisnis ini nanti. Patut juga anda ketahui bahwa untuk warteg di lokasi yang sangat ramai hingga akses jalan paling utama sangat tinggi dan jika anda hitung pendapatan yang akan diraih mempesona sekali anda juga dapat mempertimbangkannya. Walaupun luasnya tidak seperti dengan uraian diatas tetapi harganya masih masuk dalam anggaran anda dapat mempertimbangkan untuk di komparasi.
2. Fasilitas, Kebersihan, Kenyamanan.
Jika dilihat dari rumah-makan-warteg pada umumnya masih sangat minim fasilitas hanya etalase dan tempat duduk saja saat pengunjung datang. Jika anda masih mempertahankan konsep seperti ini tidak ada permasalahan asalkan kebersihan dan kenyamanan pembeli harus diprioritaskan. Seperti saat makan dan saat pembeli lain minta bungkus lokasinya sama sehingga kenyamanan tentu tidak akan terwujud. Siapkan tempat yang terpisah khusus makan dan bungkus di bawa pulang dengan pembeli yang makan di tempat segera dilakukan.
3. Menu Gurih Lezat Bergizi.
Anda sudah masuk ke bidang kuliner dan harus menyajikan menu yang lezat gurih dan bergizi. Nilai jual anda memang di menu andalan yang tidak ditemukan di tempat makan lain, misalnya anda mempunyai rasa sambal yang berbeda, atau mungkin gulai dengan rasa kangenin dan anda sendiri yang dapat meraciknya. Tidak perlu banyak jenis menu yang anda buat untuk tersaji setiap hari, yang penting selalu bertukar tiap hari agar tidak memberikan kebosanan pada pelanggan.
Hal yang perlu disampaikan kepada pengusaha bisnis seperti anda ini jangan pernah mengurangi kadar bumbu saat anda pertama kali buka berbeda setelah pengujung sudah mulai mencintai masakan di menu warteg nanti anda tega mengurangi maka pelanggan anda makin lama makin berkurang jumlahnya, karena rasa yang mereka nikmati waktu pertama kali berbeda saat datang kembali.
Kuliner ini berhubungan dengan lidah pengecap, lidah konsumen tidak pernah berdusta dengan kelezatan menu yang anda buat. Jadi beri kualitas terbaik untuk semua masakan anda jangan pernah diganti atau dikurangi karena akan memperburuk kualitas kesetian pelanggan di masa yang akan datang.
4. Hindari Bahan Baku Basi Atau Kadarluarsa.
Mungkin tidak semua pengusaha warteg tega menggunakan bahan baku yang tidak layak digunakan sebagai bumbu dasar hingga bahan baku untuk menu lezat. Jangan sampai pernah anda lakukan, karena tidak akan berkembang bisnis rumah makan warteg anda. Rasanya tidak karuan hingga terlihat amis yang cukup tinggi sehingga selera makan pengunjung tidak akan lahap.
Jenisnya cukup bervariasi dimulai dari sayuran, bumbu dapur, protein hewani dan nabati, hingga racikan bumbu rahasia anda. Pilih yang terbaik konsumen akan pasti mengerti mana warteg yang memang menggunakan bahan baku yang prima dan tidak. Konsumen adalah raja memang benar adanya, tidak akan pernah bohong dengan rasa. Jika anda ingin mendatangkan pengunjung lebih banyak perbaiki poin (4) ini di seluruh menu anda.
5. Rapikan Etalase Susun Semenarik Mungkin.
Etalase untuk memajang masakan yang sudah matang dimasak tentu akan diletakan di tempat ini. Susun sebaik mungkin dan jangan sampai ada yang tumpah karena akan memperburuk estetika penglihatan konsumen. Rapi, bersih, tertata baik tentu akan mempercantik warung kuliner anda.
Sebelum anda meletakan menu yang sudah matang ini selalu di lap dengan kain bersih, jika perlu ditambahkan desinfektan untuk menghilangkan bau amis yang mungkin saja anda. Kira-kira sebelum menu masak etalase sudah kering dan dibuka kerainya agar udara bisa bersirkulasi dengan baik. Setelah selesai semua kemudian segera rapikan dan tata semua menu di etalase ini.
Jangan pernah menumpuk piring kotor segera cuci gunakan sabun untuk menghilangkan bau amis saat konsumen selesai makan. Pisahkan makanan yang masih tersisa untuk diberikan ke hewan yang masih banyak membutuhkan nutrisi seperti ini. Segera bersihkan meja supaya konsumen lain langsung dapat menempati menikmati hidangan yang anda siapkan.
PENTING! yang menjadi hal yang sangat dihindari anda banyaknya lalat yang mungkin bisa terjadi di tempat makan anda. Gunakan alat pengusir lalat atau infra red yang tergantung di dekat etalase supaya dapat langsung mati jika melewati jaring yang melekat. Apabila terlihat lalat banyak tentu pelanggan akan berfikir tempatnya tidak bersih atau hal lainnya. Minimalisir semua prasangka yang tidak anda lakukan dengan memperbaiki infrastruktur rumah makan warteg ini sebaik mungkin.
Tidak hanya itu tempat memasak anda harus juga terjaga lebih bersih supaya tidak mendatangkan hama tikus yang akan selalu masuk saat makanan sisa atau tertumpah tidak anda bersihkan. Tetap awas walaupun terlihat sepele tetapi sangat terlihat jelas jika konsumen melihat tentu akan memberikan stigma kurang baik di rumah makan warteg anda.
PROSPEK BISNIS RUMAH MAKAN WARTEG.
Untuk prospek rumah makan selalu terbuka luas bahkan masih dapat merebut hati para konsumen. Setiap aktifitas yang dilakukan oleh konsumen sudah tentu pasti akan ada waktu makan dan istirahat, pilihannya tentu rumah makan. Walaupun temanya ala-warteg yang anda usung jika hasil olahan masakan anda berkualitas baik maka peluang untuk mendatangkan penjualan sangat tinggi. Konsumen akan selalu bercerita kepada temannya dan akan merekomendasikan menu yang anda buat.
Selalu melakukan invoasi sebaik mungkin, jika ada yang kurang anda tambahkan, apabila ada yang tidak baik segera anda rubah. Selalu mendekatkan diri apa yang konsumen inginkan, anda sesuaikan dengan pasar yang anda masuki Insya Allah rejeki anda tidak akan pernah tertukar.
Berikan yang terbaik sudah tentu pasti anda akan mendapat yang terbaik pula. Jangan pelit bumbu jika mengharuskan masakan ini harus lengkap apabila rasanya meningkat lezat. Konsumen tidak akan mempermasalahkan harga jika menunya rasanya sesuai dengan kualitas mereka akan rela membayar mahal untuk sebuah hidangan yang lezat. Tidak semua menu harganya sama, jika bahan bakunya mahal dan anda sajikan terbaik konsumen akan dengan senang hari membayar sejumlah yang anda sebut.
Bisnis lainnya:
1. Bisnis Cuci Motor UKM Tumbuh Di Pusat Kota Modal Awal Sangat Terjangkau Dapat Kembali Modal Dalam Waktu 3 Bulan Saja
2. Bisnis Laundry Kiloan: Latar Belakang, Perhitungan Usaha, Tips, Dan Prospek Untuk Masa Depan
3. Contoh Dekorasi Barbershop Terbaik Sebagai Konsep Bisnis Gunting Rambut Pria Masa Kini Khusus Pemula
Komentar
Posting Komentar
Yuk, sharing komentar