Bisnis Barbershop Gunting Rambut Pria: Latar Belakang, Modal Keuntungan, Tips Bagaimana Menjalankannya
Bisnis barbershop pria telah menjadi sebuah peluang usaha relah mulai dilirik oleh anak muda karena modal dan keuntungan secara kertas masih dapat diraih dengan segala tantangannya. Bermula dari melihat barbershop pria yang anda kunjungi setiap bulannya sudah tentu pasti akan singgah untuk merapihkan semua yang berhubungan dengan rambut serta perawatannya. Di kota besar tempat ini sudah menjadi sebuah pilihan saat anda pulang kerja singgah ke lokasi yang tidak jauh dari perkantoran selangkah saja untuk mencapainya. Pesona bisnis barbershop pria telah menjadi pilihan terbaik karena pengelolaannya masih dapat anda tekuni dan juga dapat bekerjasama dengan mitra atau pengelola ada hitungan persentase yang akan diterapkan.
1. Latar Belakang Bisnis Barbershop Pria.
Setiap pria akan selalu membutuhkan barbershop untuk menggunting rambut dan merapihkan semua yang berhubungan dengannya. Berapa banyak pria yang ingin menggunakan jasa barbershop tidak hanya dilokasi sekitar ada juga di daerah lain yang kebetulan sedang berada di daerah bisnis anda ini. Sangat strategis memang bisnis barbershop jika dikelola dengan baik dan harga yang masih reasonable. Saya membandingkan beberapa barbershop di kota saya dengan konsep yang berbeda-beda. Minimalis modern hingga konsep tradisional tapi di kemas sedikit sentuhan anak muda. Dari awal ini saja memang bisnis gunting rambut pria harus melihat pasar yang akan menjadi target, apakah anak muda termasuk mahasiswa atau masyarakat umum secara keseluruhan.
Apapun itu bisnis ini akan selalu didatangi oleh para pria yang ingin mendapatkan sesuatu yang lebih dari suasana hingga pelayanan tercipta kenyamanan untuk memangkas rambut secara bulanan dapat terlaksana dengan baik. Dari latar belakang tersebut tercatat ada peluang dibalik itu semua, tidak mungkin anda melakukan bisnis tanpa mengetahui sebab kenapa bisnis tersebut didirikan. Karena pasar masih sangat terbuka luas segera berperan untuk mendapatkannya saat konsep yang ingin diterapkan tepat agar supaya konsumen datang ada sesuatu khas dan unik.
Bisnis barbershop sudah berkembang menjadi gaya hidup pria kaum urban, satu lokasi sudah banyak jasa yang ingin didapatkan. Apakah itu gunting rambut, konsultasi gaya rambut, massage, hingga grooming. Semua paket yang tersedia menjadi daya tarik utama jika dibandingkan dengan konsep tradisional. Jangan salah, sekarang ini kebutuhan pria tidak hanya untuk potong rambut saja tetapi ada tempat konsultasi mengenai keluhan hingga kebingungan untuk memilih model yang cocok. Tidak mungkin datang ke salon yang banyak di dominasi oleh perempuan dengan treatment tertentu, tetapi di barbershop lebih utama ke pria-nya. Apabila pelayanan yang lebih kompleks lagi seperti cukur jengot, mencuci rambut, masker wajah, dan lain sebagainya sudah mulai ada di barbershop. Daya tarik tambahan ini pria jadi termanjakan sesuai dengan kebutuhannya karena mereka ingin mendapatkan ekstra lebih untuk perawatan.
2. Modal Bisnis Barbershop Pria.
Ingin memulai bisnis apapun bentuknya harus ada modal awal untuk mewujudkan itu semua. Apalagi sebuah barbershop tentu cukup banyak peralatan yang harus dipersiapkan agar bisnis ini dapat bergerak dengan baik. Ada beberapa poin yang harus anda perhatikan untuk belanja modal barbershop ini:
a. Alat Utama Barbershop.
Barbershop tentu ada alat utama yang harus dipersiapkan sebagai perlengkapan untuk memudahkan perkerjaan di barbershop nanti. Alat-alat awal standar yang harus dipersiapkan sebagai berikut:
- Gunting rambut lengkap: biasa, kecil, hingga untuk kebutuhan khusus seperti sasak rambut.
- Mesin cukur rambut atau clipper sebagai alat utama untuk memangkas rambut menjadi lebih efisien dan efektif.
- Aneka jenis sisir dari bentuk dan ukuran sesuai dengan kebututan.
- Tabung spray air untuk membasahi rambut.
- Razor atau pisau cukur saat membersihkan rambut di area muka dan sekitarnya.
- Handuk untuk membersihkan.
- Apron atau selimut untuk melindungi pelanggan dari remahan rambut tergunting termasuk tenaga pekerja.
- Kursi barbershop.
- Busa pencukup kumis, jenggot, atau bulu wajah.
- Produk unggulan untuk grooming rambut.
b. Alat Tambahan.
Alat ini merupakan tambahan dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Tambahan ini diperuntukan ada beberapa perawatan lain yang tersedia di barbershop nanti sehingga saat konsumen menginginkannya alat ini sudah tersedia dengan cukup apalagi di masa pandemi seperto covid 19.
- Hand sanitizer
- Masker
- Sarung tangan
- Desinfektan
- Air galon dan sabun cuci tangan di pintu masuk.
- Faceshield.
Untuk menerapkan prokes (protokol kesehatan) tentunya anda harus mempersiapkannya agar kenyamanan konsumen untuk gunting rambu tetap terjaga dengan baik. Aturan yang sudah disosialisasikan ini dapat anda adopsi di mulai dari pintu masuk barbershop.
b. Beli Tempat Atau Hanya Sewa Saja.
Saat bisnis barbershop ini akan berjalan ada dua pilihan apakah sewa atau beli tempat. Tergantung dari uang tunai yang anda miliki, jika memungkinkan membeli tempat alangkah lebih baiknya memilih di lokasi strategis sekalian. Mahal sedikit tidak menjadi permasalahan asalkan perputaran uang dapat konstan setiap waktu tanpa terputus. Begitu juga dengan sewa tempat, pilih di lokasi yang mampu menggerakan barbershop ini tetap menghasilkan.
Sebagai ilustrasi saja, apabila anda berencana untuk membuka di lokasi yang sangat strategis akan dihadapi dengan modal yang sangat besar sekali. Untuk harga sewa ruko saja di daerah Margonda Raya Depok saja sudah berkisar harga 100-300 juta per tahun untuk ukuran menengah. Jika anda ingin membeli tentu jauh lebih mahal lagi bisa diatas milyaran-rupiah. Tetapi, pilihan ini sangat relatif apabila anda mampu tidak akan rugi untuk memiliki ruko sebagai investasi dan bisnis dapat juga terlaksana dengan baik.
3. Marketing Bisnis.
Hal yang sangat lumrah dilakukan oleh para pebisnis adalah untuk marketing atau pemasarannya. Sebagai pemilik anda harus selalu secara konsisten melakukan marketing atau promosi kepada pelanggan, apakah dalam bentuk potongan harga hingga mendapatkan treatment gratis setelah beberapa kali gunting rambut. Berbagai cara untuk memikat pelanggan harus dilakukan, karena persaingan sudah sangat ketat, cara ini lah sebagai awal untuk memanjukan barbershop lebih stabik di masa yang akan datang.
Seperti contoh anda memberikan potongan harga untuk hari tertentu saat 5 orang pertama mendapatkan treatmen khusus atau gratis potongan harga 15%. Tidak perlu lagi menggunakan banner atau iklan di koran lagi, menggunakan media sosial sudah sangat ampuh apalagi anda membuat konten untuk melihatkan bagaimana cara bekerja dan lokasi barbershop tentu konsumen lebih tertarik. Yang disukai oleh konsumen adalah keadaan yang sebenarnya dari bisnis anda, anda sebagai pemilik juga aktif di media sosial sehingga saat konsumen datang mereka langsung menyebutkan nama anda sehingga keakraban akan tercipta dari fenomena ini.
4. Kalkulasikan Biaya Operasional Barbershop Tahun Berjalan.
Pastinya barbershop saat beroperasi akan muncul biaya, setiap bulan sampai akhir tahun relatif konstan tergantung dari banyaknya pelanggan dan penggunaan fasilitas pendukung bisnis. Biaya operasional secara general berkelanjutan adalah listrik, air, biaya keamanan, biaya kebersihan, hingga biaya stock pembelian pelengkapan untuk gunting rambut (pisau cukur, bedak, lotion, sabun, after shave, dll). Jadi setiap perlengkapan barbershop setiap pebisnis berbeda-beda tergantung dari jasa apa saja yang melengkapi nanti.
RINCIAN MODAL AWAL MENYIAPKAN BARBERSHOP SEBELUM BEROPERASI.
Hal awal yang harus anda ketahui adalah rincian modal awal beserta nilai uang yang akan menjadikan bisnis barbershop ini akan berjalan sebagai mana mestinya. Untuk harga pastinya tidak jauh berbeda sebagai rujukan awal dan pastinya sebelum menentukan pilihan siapa suppliernya memberikan harga terbaiknya:
a. Modal Untuk Pekerjaan Serta Pelengkapan Rutin Dipakai Di Barbershop
Mesin cukur sebanyak 3 buah @ Rp 500.000 = Rp 1.500.000
Sisir 3 buah @ Rp 25.0000 = Rp 75.000
Gunting rambut 3 buah @ Rp 100.000 = Rp 300.000
Gunting sasak rambut pria @ Rp 100.000 = Rp 300.000
Pisau cukur 3 buah @ Rp 50.000 = Rp 150.000
Silet cukur 20 kotak = Rp 100.000
Handuk barbershop lengkap 10 buah = Rp 200.000
Apron barbershop 6 buah @ Rp 50.000 = Rp 300.000
Apron penutup badan 6 buah @ Rp 70.000 = Rp 420.000
Botol semprot air untuk rambut 3 buah @ Rp 20.000 = Rp 60.000
Jepitan kecil isi 10 buah = Rp 20.000
Jepitan besar isi 10 buah = Rp 25.000
Tempat sabun 3 buah @ Rp 10.000 = Rp 30.000
Sikat bulu barbership 3 buah @ Rp 30.000 = Rp 90.000
Sapu dan pengki = Rp 100.000
TOTAL: Rp 3.670.000
Modal ini harus anda siapkan untuk menyiapkan semua pekerjaan yang akan dilakukan di barbershop. Untuk pembelian perlengkapan ini pastinya anda telah menyediakan 3 tempat cukur rambut dengan tiga orang tenaga kerja. Jika anda hanya satu kursi saja maka disesuaikan saja nilai harga yang tertera di atas.
b. Investasi Awal Untuk Barbershop.
Investasi awal ini merupakan aset utama untuk menunjang pekerjaan dan pastinya kenyamanan pelanggan saat menggunakan jasa gunting rambut anda:
Kursi barbershop 3 buah @Rp 4.000.000 = Rp 12.000.000
Satu set meja dan cermin ukuran besar 3 buah @ Rp 2.000.000 = Rp 6.000.000
Cermin lipat ukuran kecil 3 buah @ Rp 200.000 = Rp 600.000
Pendingin ruangan 3/4 PK = Rp 6.000.000
TOTAL: Rp 24.600.000
Biaya modal investasi ini sangat mutlak berada di barbershop karena berhubungan dengan aktifitas dan kenyamanan pelanggan. Jika anda memberikan hal lebih terhadap kenyamanan saat konsumen menunggu dapat disiapkan WIFI gratis di sudut ruangan. Jika ditambahkan tempat duduk sopa Rp 3.000.000 (utamakan barang bekas masih kondisi layak) dan WIFI Rp 600.000 termasuk tv kabel langganan.
Sebagai pemilik barbershop nilai tersebut belum termasuk nilai gaji yang akan dibayarkan ke karyawan. Sebenarnya tergantung kesepakatan anda pemilik dan pekerja apakah di gaji bulanan atau sistem komisi 20%-30% untuk pemilik. Sistem gaji bulanan Rp 1.500.000 per orang sehingga untuk satu bulan anda harus mengeluarkan biaya sekitar Rp 4.500.000. Tergantung kesepakatan sistem seperti apa yang paling cocok untuk menjalankan bisnis barbershop ini.
Saat barbershop berjalan pastinya sistem pendapatan yang akan di dapat dari konsumen adalah menggunakan jasa gunting rambut ada 3 aspek seperti jasa gunting, tips lebih karena pekerjaan bagus, hingga membeli produk rambut yang anda jual. Perlu juga anda ingat bahwa masalah tips ini tidak semua pelanggan yang memberikan dan tidak selalu dapat diandalkan menambah pemasukan. Untuk produk ramut atau grooming dapat menjadi alternatif tambahan yang akan dibeli oleh konsumen nanti.
Perhitungan secara umum pemasukan yang akan di dapat jika barbershop telah berjalan. Rata-rata tarif barbershop saat sekarang Rp 35.000 di kota besar untuk potong rambut saja. Jika satu hari dapat melayani sekitar 20 konsumen maka pendapatan per hari menjadi Rp 750.000 atau per bulan Rp 22.500.000
Untuk ukuran sekarang dengan nilai segitu masih jauh dari cukup dan harus ada trik lainnya dengan menjual produk grooming. Pangsa pasarnya masih sangat terbuka luas dengan mendapatkan margin sampai dengan 20% per produk per item. Karena langganan jika telah merasa nyaman dan telah menjadi konsumen tetap maka mereka akan membelanjakan uang untuk perawatan setelah mendapat rekomendasi dari anda atau karyawan.
Ada cara lain untuk pemasukan barbershop ini yang bisa saja anda wujudkan yaitu membuka kursus atau pelatihan barbershop secara profesional. Untuk tarifnya tentu mempunyai jangka waktu seperti 3 bulan, dengan biaya pelatihan Rp 3.000.000. Jika ada sekitar 10 peserta yang ikur tentu akan ada peluang uang masuk tambahan sekitar Rp 30.000.000 sehingga cukup menarik untuk anda coba.
Jika masa barbershop telah berjalan dengan baik maka pendapatan dari gunting rambut sekitar Rp 22.500.000 untuk pelatihan Rp 30.000.000 sedangkan omset dari penjualan produk grooming Rp 10.000.000. Dari total yang dapat anda raih saat bisnis ini telah mandiri dpat menghasilkan Rp 62.500.000. Cukup fantastis kan nilai yang dapat anda ciptakan.
TIPS MENJALANKAN BISNIS BARBERSHOP SECARA PROFESIONAL.
Ada beberapa tips yang harus anda perhatikan saat menjalankan bisnis barbershop ini di mulai dari sekarang hingga jangka waktu panjangnya:
a. Perkembanagan bisnis barbershop ini sangat pesat sekali bahkan untuk pangsa pasar di satu segmen sudah sangat sengit sekali. Hampir terlihat di beberapa sudut jalan dan pusat keramaian kota ada beberapa barbershop yang sangat berdekatan sehingga terjadi pasar persaingan sempurna untuk merebut konsumen. Karena pria kaum urban sudah mengetahui kebutuhan tata rambut ini harus ada tempat khusus dan anda punya kelebihan untuk membantu konsumen. Jika anda punya kelebihan untuk tata gaya rambut dengan harga yang sangat terjangkau maka anda dapat bersaing di bisnis ini.
b. Jangan remehkan lokasi sebagai tempat paling penting sebagai urat nadi denyutnya bisnis bisa berjalan dengan baik. Saya sudah mention di atas ada dua pola apakah beli ruko atau sewa. Tergantung dari budget yang anda miliki, kedua jenis ini tetap menjadi tempat bisnis tetapi akan berubahnya harga jika anda memilih di lokasi yang sangat strategis. Jika perlu lakukan komparasi harga untuk menentukan dimana tempat terbaik dan pastikan riset awal sebelum "deal" dengan pemilik aset anda harus melihat target pasar yang akan dimasuki nanti.
c. Uraian pembelian perlengkapan pangkas sebaiknya jangan di satu supplier melainkan beberapa supplier setelah anda lakukan komparasi harga. Masing-masing peralatan ini sudah tentu pasti sangat penting untuk memulai bisnis, setiap item tidak masalah ada perubahan harga yang sedikit tetapi jika dijumlahkan secara keseluruhan akan besar juga penghematan. Jangan terburu-buru langsung membeli karena ada supplier yang beri harga murah dan lainnya mahal. Tetap teliti setiap item perlengkapan tersebut sehingga anda mendapatkan harga yang paling kompetitif.
d. Display dari barbershop sebaiknya anda design semenarik mungkin dan beri ciri khas unik berbeda dari kompetitor. Banyak sekali tema yang akan diusung apakah klasik, modern, hingga tradisional. Kembali lagi ke budget yang anda miliki, jika masuk dalam anggaran belanja untuk design dan memberikan otentik sebuah tema maka dapat anda wujudkan. Untuk designer-nya bisa anda sendiri atau melihat beberapa tutorial dari internet untuk membantu anda menata masing-masing perlengkap untuk bisnis barbershop nanti.
Jangan ragu dengan barang bekas yang dapat anda manfaatkan dan re-kondisi kembali wujudnya dengan vernis ulang atau cat ulang. Banyak sekali barang bekas yang ada di market place dapat anda mulai untuk mengukur apakah design yang ada masuk ke rencana nanti. Jadi, jangan terfokus selalu barang baru jika budget anda tidak mencukupi untuk membelinya.
e. Kembangkan skill tata gaya rambut yang setiap waktu akan ada trend dan perubahan. Jika saat konsumen ingin model tertentu dan anda tidak mampu melaksanakannya tentu akan mengurangi performance anda di mata pelanggan. Mereka akan bercerita di komunitas mereka sehingga pasar yang seharusnya dapat anda masuki menjadi tertunda karena tidak mampu menyelesaikan mode rambut yang mereka inginkan.
Untuk menambah skill ini tidak hanya harus mengikuti pelatihan tetapi melihat perkembangan dunia mode rambut di media sosial. Dengan melihat perkembangan ini anda dapat mengukur kemampuan apakah mampu atau tidak karena pasar di waktu tertentu akan menginginkan model seperti ini. Jadi, siapkan diri anda untuk segera mewujudkan beberapa model rambut terbaru yang akan trend dan diminati.
f. Tetap profesional terhadap pelanggan dan buka layanan untuk meminta pendapat mereka terhadap kinerja yang telah anda berikan. Dari mereka anda dapat mengenai seberapa jauh anda mampu menyiapkan keinginan pelanggan dengan kepuasan terhadap pelayanan. Konsumen adalah raja benar adanya dan anda sebagai penjual jasa harus mampu menyelesaikannya dengan baik. Metode yang dapat anda lakukan adalah interaksi dengan mereka secara langsung atau membuka layanan konsumen di nomer khusus. Tidak hanya dari media ini saja, khusus untuk media sosial yang menjadi sangat penting untuk saat ini lihatkan komentar dari mereka yang akan anda benahi jika ada kekurangan, dan seterusnya.
g. Jangan selalu berpuas diri di saat pelanggan lagi banyak-banyaknya justru di zona ini profesionalisme anda sedang diuji. Saat pelanggan banyak tentu anda ingin menyelesaikan pelanggan awal lebih cepat dan kesannya asal-asalan. Justru cara seperti ini sangat berbahaya pastinya konsumen akan merasa kecewa karena hasil kerja anda sangat berbeda saat di zona sepi. Dengan tetap menjadi kinerja anda di zona apapun tentu akan mempertahankan posisi anda sebagai barbershop yang akan selalu dipilih oleh konsumen.
h. Hal yang sangat penting di masa sepinya pelanggan datang ke barbershop anda segera rubah pola marketingnya. Berikan hadiah atau diskon harga kepada pelanggan atau bagi yang ulang tahun mendapat potongan harga tertentu. Banyak sekali membuat konsumen baru tertarik dengan barbershop anda tentu ada sesuatu yang lebih dari kompetitor lainnya. Selalu lakukan inovasi agar bisnis ini tetap berjalan sebagaimana mestinya.
Bisnis lainya:
1. Bisnis Laundry Kiloan: Latar Belakang, Perhitungan Usaha, Tips, Dan Prospek Untuk Masa Depan
2. Bisnis Rumah Makan Warteg: Latar Belakang, Perhitungan Usaha, Tips, Dan Prospek Untuk Masa Depan
3. Bisnis Rumah Makan Padang: Latar Belakang, Perhitungan Usaha, Tips, Dan Prospek Untuk Masa Depan
Komentar
Posting Komentar
Yuk, sharing komentar